Sabtu, 22 Oktober 2011

Catatan Hari I ToT Guru Duta Anti Korupsi

Hari ini, 22 Oktober 2011 IGI Kota Semarang bekerjasama dengan KPK menyelenggarakan ToT Guru Duta Anti Korupsi. Ada beberapa catatan selama satu hari ini berlangsung.
KPK tidak bisa sendirian mengatasi korupsi di Indonesia

Guru ternyata memiliki peran strategis sebagai tangan panjang KPK dalam rangka pencegahan korupsi kepada "calon-calon koruptor" yang saat ini masih duduk di bangku sekolah.( Maaf, calon-calon koruptor adalah bahasa ekstrim saya. Mereka akan jadi koruptor di kemudian hari jika kita terlambat mendidiknya hari ini ).

Pemberantasan dan penangkapan tokoh2 pelaku korupsi yang selama ini ditanyangkan di TV hanyalah langkah KPK memotong puncak gunung es. Padahal jauh di dalam laut ada bagian gunung es yang besar berpotensi muncul sebagai koruptor ( saya persepsikan bawah gunung es itu anak-anak kita).Peran guru inilah yang diharapkan dapat membersihkan bagian bawah gunung es. Sinergi yang tepat!

Upaya sebagai Guru Duta Anti Korupsi ada tiga jurus: TAHU, MAU dan MAMPU. Hari ini kita masih dalam tahap TAHU. Besok kita mulai merumuskan dan berkomitmen bersama untuk MAU dan MAMPU membelajarkan anti korupsi pada anak didik.( nggak sabar menunggu acara besok... )
Upaya itu dimulai dari INTEGRITAS dari masing-masing pribadi Guru sebagai teladan, kemudian mengimbas pada Si Penentu Kebijakan di sekolah ( kepala sekolah / yayasan ) kemudian menjadi sebagai sebuah sistem yang berlaku di sekolah.
Korupsi saat ini dilakukan oleh para koruptor ternyata benar-benar terorganisasi dengan jurus2 yang strategis, oleh karena itu perlawanannya pun harus melalui STRATEGI dan TERORGANISASI. BAGAIMANA GURU INDONESIA, MAUKAH MERAPATKAN BARISAN UNTUK MENDUKUNG UPAYA INI?

Nb. di luar forum saya menanyakan kenapa IGI yang dibidik untuk diajak Kerjasama dengan KPK? Jawab salahsatu trainer dari KPK...."Kita Nyaman berjuang dengan IGI"
Wow, IGI ternyata dipandang sebagai organisasi profesional dan keprofesionalan itu bukankah harus memiliki INTEGRITAS?

Salam dari kami dan tunggu report untuk esok hari di sessi II Minggu 23 Oktober 2011. Hari itu kita akan merumuskan langkah-langkah aksi Nyata dalam upaya pemberantasan korupsi. Mohon doa restu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar